Penemu Film Gulung dan KODAK

 

    George Eastman adalah seorang fotografer yang rajin yang menjadi pendiri perusahaan Eastman Kodak. Eastman ingin menyederhanakan fotografi agar bisa digunakan oleh semua orang, bukan hanya fotografer terlatih. Pada tahun 1883, Eastman mengumumkan penemuan jenis film baru yang hadir dalam bentuk gulungan.Eastman juga merupakan salah satu industrialis Amerika pertama yang mempekerjakan seorang ilmuwan riset penuh waktu. Bersama seorang rekannya, Eastman menyempurnakan film roll transparan komersial pertama, yang membuka jalan bagi penemuan kamera film Thomas Edison pada tahun 1891.

    Eastman juga membeli hak paten atas dua puluh satu penemuan yang berkaitan dengan kamera fotografi yang dikeluarkan untuk David Henderson Houston. Houston berimigrasi ke Amerika pada tahun 1841 dari Glasgow, Skotlandia. Meskipun ia mencari nafkah sebagai petani, Houston adalah seorang penemu yang rajin yang mengajukan paten pertamanya pada tahun 1881 untuk kamera yang menggunakan gulungan film-yang saat itu belum ditemukan.Houston akhirnya melisensikan patennya kepada Perusahaan Kodak. Dia menerima $5.750-yang dianggap sebagai jumlah yang sangat besar pada abad ke-19. Houston juga melisensikan paten untuk kamera lipat, panorama, dan kamera bermuatan majalah kepada Kodak.

    Perusahaan Kodak lahir pada tahun 1888 dengan debut kamera Kodak yang pertama. Kamera ini sudah dilengkapi dengan film yang cukup untuk 100 eksposur dan dapat dengan mudah dibawa dan digenggam selama pengoperasiannya. "Anda menekan tombol, kami yang akan melakukan sisanya," janji Eastman dalam slogan iklan untuk penemuan revolusionernya.

    Setelah film terpapar-yang berarti semua 100 bidikan diambil-seluruh kamera dikembalikan ke perusahaan Kodak di Rochester, New York, tempat film dikembangkan, cetakan dibuat, dan gulungan film fotografi yang baru dimasukkan ke dalam kamera. Kamera dan hasil cetakan kemudian dikembalikan ke pelanggan, untuk diulangi lagi seluruh siklusnya.