Kontribusinya meletakkan dasar bagi ilmu elektrodinamika (istilah yang diciptakan oleh Ampère, tetapi sekarang lebih sering disebut sebagai elektromagnetika) yang telah dibangun.
Ampère adalah penduduk asli Lyon, Prancis, lahir pada 22 Januari 1775. Sebagai seorang anak, dia terbukti luar biasa dalam matematika. Dikatakan bahwa ia menggunakan batu-batu kecil dan benda-benda lain untuk melakukan perhitungan sebelum ia cukup umur untuk memahami dan menggunakan huruf dan angka. Ayah Ampère, seorang pedagang terpelajar yang menerima jabatan Hakim Perdamaian pada tahun 1791, sangat terlibat dalam pendidikan awal putranya. Dia awalnya berkonsentrasi untuk menanamkan pemahaman bahasa Latin yang kuat pada Ampère, tetapi memperhatikan kemampuan anak itu kecenderungannya pada matematika, segera mengubah fokus instruksionalnya ke bidang tersebut. Seiring bertambahnya pengetahuan Ampère, ia menemukan alasan penting untuk memperbarui studinya tentang bahasa Latin - sebagian besar risalah matematika penting pada waktu itu disusun dalam bahasa tersebut. Pada saat ia beranjak remaja, kemahiran Ampère dalam bahasa Latin, serta beberapa pelajaran kalkulus dan kapasitas mentalnya yang besar, memungkinkannya untuk mempelajari risalah kompleks yang ditulis oleh para matematikawan terkenal seperti Leonhard Euler, Daniel Bernoulli, dan Joseph Louis Lagrange.
Revolusi Prancis memiliki efek mendalam pada kehidupan pribadi Ampère pada tahun 1793, ketika ayahnya dipenggal sehubungan dengan perannya sebagai petugas pengadilan. Kehilangan yang tiba-tiba ini sangat mengejutkan bagi Ampère, yang mendapati dirinya tidak dapat melanjutkan pendidikannya untuk sementara waktu. Akhirnya dia kembali ke studinya, dan beberapa tahun kemudian bertemu dengan Julie Carron, yang dinikahinya pada tahun 1799. Pasangan ini kemudian memiliki seorang putra, Jean-Jacques Ampère (yang kelak menjadi sejarawan dan penulis terkenal). Untuk menghidupi keluarganya yang masih muda, Ampère awalnya bekerja sebagai guru privat, namun pada 1803 ia menerima jabatan guru besar di Bourg. Istrinya, yang kesehatannya memburuk, dan anaknya tetap tinggal di Lyon.
0 Komentar