Levi Strauss & Co, produsen celana terbesar di dunia, terkenal terutama karena celana jins denim birunya yang disebut Levi's (merek dagang terdaftar). Produknya yang lain termasuk celana panjang, jaket, topi, kemeja, rok, dan ikat pinggang yang disesuaikan, dan perusahaan ini memiliki lisensi untuk memproduksi barang-barang baru. Perusahaan ini berkantor pusat di San Francisco.
Pada tahun 1996, Levi's Vintage Clothing (LVC) - sebuah lini produk pakaian yang direproduksi dari Arsip Levi Strauss - diperkenalkan di seluruh dunia. Perusahaan ini kemudian meluncurkan (2003) merek Signature by Levi Strauss & Co. yang merupakan lini jeans dan pakaian kasual yang lebih terjangkau, dan pada tahun 2007 Levi Strauss bermitra dengan perusahaan Prancis, ModeLabs Group, untuk mengembangkan serangkaian telepon seluler bermerek Levi's.
Levi Strauss & Co. mengirimkan perwakilan penjualan ke seluruh negeri dan seluruh dunia, untuk memasarkan pakaian mereka kepada para pekerja. Siapa pun yang membutuhkan celana yang tahan lama - dan itu hampir semua orang - menginginkannya. Levi Strauss pensiun dari pekerjaan sehari-hari pada tahun 1886. Ketika dia meninggal pada tahun 1902, dia mewariskan perusahaannya kepada empat keponakannya. Namun di satu sisi, kisahnya baru saja dimulai. Celana ini menemukan keabadiannya dengan menjadi simbol pemberontakan dan romantisme Amerika Barat yang liar. Para bintang Hollywood memakainya, anak-anak mengadopsinya, dan celana ini menjadi fenomena sosial: simbol kemudaan, kemandirian, ketangguhan, dan kebebasan di seluruh dunia
0 Komentar