Siapakah bapak catur? Ini adalah pertanyaan yang telah membingungkan para sejarawan dan penggemar catur selama berabad-abad. Ada yang mengatakan bahwa orang bijak India kuno, Sissa bin Dahir, yang menciptakan permainan ini. Ada pula yang mengatakan bahwa ahli matematika Persia, al-Adli, yang menciptakan versi modern catur yang kita kenal sekarang. Namun sebenarnya, tidak ada yang tahu pasti siapa bapak catur yang sebenarnya.
Yang kita tahu adalah bahwa catur adalah salah satu permainan tertua dan paling dicintai di dunia, dengan sejarah yang kaya dan menarik yang melintasi berbagai benua dan budaya. Dari asal-usulnya yang paling awal di India kuno, hingga menyebar ke seluruh Persia dan dunia Islam, hingga akhirnya diadopsi dan disempurnakan di Eropa, catur telah menarik hati dan pikiran para pemain dan penonton selama berabad-abad.
Sissa ibn Dahir dikatakan hidup di India pada abad ketiga atau keempat Masehi dan, menurut legenda, dianggap sebagai penemu permainan catur atau pola dasar India, chaturanga. Tidak ada bukti untuk legenda biji gandum dalam sumber-sumber India dan lebih banyak dikaitkan dengan budaya Arab. Baik penulis biografi Ibnu Khallikan (1211-1282) maupun penulis dan penyair Al-Sabhadi, yang tinggal di Baghdad pada Abad Pertengahan, disebut-sebut sebagai pencetusnya. Al-Sabhadi juga dikatakan telah memberikan solusi yang tepat.
0 Komentar